Jogja Ada di Sini

Memilih Kredit Online Recomended

Bertahun-tahun bekerja di lembaga keuangan membuat saya familiar betul dengan adanya fenomena kredit online. Jumlahnya ada banyak dan bisa jadi mencapai ribuan dan PR berikutnya adalah memilih kredit online recomended.

kredit online recomended
pixabay.com

Jangan sampai terjebak dalam kredit online bermasalah yang kemudian pada akhirnya kita akan merasa sangat dirugikan. Menjadi perlu juga kiranya membagikan informasi positif terkait tips memilih kredit online recomended.

Tak ingin mereka yang ada di sekitar kita khususnya merasa sudah jatuh tertimpa tangga. Dan sebenarnya memilih kredit online recomended bukanlah satu hal yang sulit.

Hal ini karena Otoritas Jasa Keuangan atau OJK telah secara resmi mengeluarkan daftar perusahaan penyedia kredit online yang memenuhi peraturan ditetapkan. Namun demikian kadang tidak semua orang bisa mengakses informasi tersebut.

Memilih Kredit Online Recomended

Kredit online seringkali menjadi jalan tercepat dan termudah untuk sediakan dana tunai. Hal ini karena sering kali dalam hitungan menit pasca pengajuan langsung ada persetujuan.

Selain kecepatan yang coba ditawarkan kredit online biasanya juga memberikan kemudahan dalam persyaratan. Semisal cukup KTP dan NPWP, bahkan tak jarang hanya mensyaratkan KTP pun dana bisa cair.

Hal lain yang juga peru diperhatikan adalah transparansi akan biaya dan bunga, fleksibilitas pengajuan dan coverage area. Namun demikian berbicara tentang kredit online bukan semata-mata tentang kelebihan semata.

Ada hal lain yang juga harus diperhatikan. Terlebih dalam beberapa kasus ada di antara mereka yang kemudian merasa tertipu dan terjebak.

Artinya kesulitan keuangan yang terjadi langsung teratasi. Namun masalah lain kemudian muncul bila kita tidak cermat. Dalam arti berapa biaya dikeluarkan, berapa bunga yang harus dibayar dan tenor disediakan.

Dan berikut yang harus diperhatikan ketika memiliki aplikasi kredit online recomended:

1. Terdaftar di OJK

Satu yang paling penting dan harus diperhatikan adalah terdaftar dan diawasi OJK. Artinya bisnis yang dijalankan benar-benar sesuai dengan ketentuan OJK.

Mereka ini tentunya dengan bangga akan mencantumkan logo OJK, baik dalam situs maupun aplikasi. Bila tidak ada ada baiknya pilih alternatif lain karena hampir bisa dipastikan ilegal.

Adanya logo pun belum tentu benar-benar terdaftar. Agar lebih valid ada baiknya di verifikasi ke OJK dengan melakukan pengecekan secara langsung. Bisa juga dengan mengakses website Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia atau AFPI sebagai pihak yang membawahi fintech atau kredit online yang berizin resmi.

2. Adanya Layanan Pelanggan

Kredit online yang recomended hanyalah mereka yang miliki layanan pelanggan yang responsif. Dengan demikian mudah dihubungi baik itu via aplikasi, email atau smartphone. Bila hal ini juga tidak ada atau tidak bisa menjawab dengan segera jangan dipilih.

Layanan pelangga ini menjadi satu cara berkomunikasi dua arah antara nasabah dengan penyedia kredit. Bila ada miss informasi atau hal yang ingin dikomunikasikan bisa menggunakan langkah ini.

Kalau tidak ada dan ternyata ada masalah di kemudian hari tentu pelanggan tidak akan tahu untuk mengadu ke mana. Bila tidak segera di selesaikan pastinya tagihan akan kian menumpuk.

3. Miliki Situs Web dan Aplikasi Aman

Saat ini OJK telah mewajibkan perusahaan kredit online atau fintech untuk miliki situs dan aplikasi yang benar-benar aman. Hal ini tentu saja berkaitan dengan database dan kerahasiaan nasabah.

Wajar kemudian bila mereka menggunakan sistem yang telah tersertifikasi internasional. Selain itu tentu saja di isi para praktisi di bidang digital terbaik.

OJK sendiri akan melakukan pengecekan secara berkala kepada para pelaku usaha ini untuk memastikan aplikasi dan situs benar-benar lolos audit.

4. Memiliki Alamat yang Jelas

Semua perusahaan yang bergerak di bidang pembiayaan non bank wajib miliki alamat fisik yang jelas. Hal ini memudahkan bagi siapa saja untuk mencari informasi bila upaya yang dilakukan sebelumnya tidak miliki hasil.

Dengan demikan sebelum proses pengajuan pun harus melakukan pengecekan atau validasi untuk memastikan alamat bisnis benar-benar ada. Pengecekan ini pun sangat mudah karena dengan adanya internet kita cukup menulis kata kunci alamat kredit online dimaksud.

Tunaiku Sebagai Fintech Recomended

Diantara sekian banyak kredit online yang ada maka Tunaiku bisa menjadi salah satu alternatif terbaik. Dimana fintech ini telah memiliki semua kriteria yang dibutuhkan diatas sehingga kita akan merasa lebih aman dan tidak perlu takut karena mereka di awasi OJK.

Jumlah pinjaman dan tenor yang ada pun bisa dipilih sesuai dengan kemampuan dan kapasitas. Dengan demikian nantinya tidak ada drama atau masalah dikemudian hari.

Cara mengajukan pun sangat mudah dimana kita cukup unduh aplikasi via smartphone dan isi identitas selengkap mungkin. Tunaiku tentu saja bisa menjadi alternatif di saat kita butuh dana cepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *