Jogja Ada di Sini

Rekomendasi Desain Interior yang bisa Diterapkan pada Hunian

Masyarakat Indonesia secara garis besar belum memperhatikan desain interior ketika embangun hunian. Akibatnya, desain yang dihasilkan tidak memiliki konsep dan suasana tertentu yang dominan.

desain interior
pexels.com

Interior berperan penting untuk menciptakan hunian yang sedap dipandang. Hal ini karena pemilihan warna, perabot, hingga lantai yang tepat.

Lantas, bagaimana cara memiliki interior yang tepat untuk rumah? Simak ide dan rekomendasi gaya interior berikut ini!

Pelajari 15 Desain Interior Ini sebelum Membangun Hunian

Gaya interior memiliki perkembangan seiring berjalannya waktu. Terdapat banyak gaya yang bisa Anda pelajari dan terapkan pada hunian. Langsung saja, mari simak dan pilih desain yang paling cocok!

1.  Kontemporer

Ciri khas dari gaya kontemporer adalah paduan warna yang kontras dengan motif simetris yang rapi. Pada bagian lantai, material seperti granit dengan tone warna krem, abu-abu, hingga putih banyak digunakan untuk memberikan nuansa bersih dan mewah.

2. Minimalis

Gaya ini berfokus pada penggunaan perabot multifungsi dan pemaksimalan luas ruang. Gaya minimalis cocok untuk Anda yang menyukai ruang simpel, sederhana, dan terkesan luas.

Warna elemen ruang seperti putih hingga krem banyak digunakan karena memiliki sifat terang dan membuat ruang lebih luas. Oleh karena itu, pemilihan material seperti granit berwarna netral dapat menjadi opsi tepat sebagai point of interest pada ruang.

3. Mediterranean

Gaya mediterania memiliki tampilan yang elegan dan mewah. Gaya ini berkembang di Indonesia pada tahun 1990-an serta memiliki ciri khas desain Spanyol, Italia, Turki, dan Yunani.

4. Vintage

Desain ini kerap diterapkan untuk memiliki ruang yang estetik. Berbagai palet warna yang lembut bisa Anda terapkan seperti pastel, putih, hingga abu-abu.

Selain itu, furnitur dengan material kayu juga menjadi elemen penting. Gaya vintage memang memiliki nuansa atau kesan zaman dahulu. Namun, gaya ini bisa dikreasikan sesuai tren yang ada agar tidak kuno dan monoton.

5. Skandinavia

Skandinavia berasal dari rumah-rumah pada negara Nordik, seperti Amerika dan Eropa. Desain ini memiliki nuansa palet dari alam, sehingga tampak alami dan menenangkan.

Tidak hanya itu, desain skandinavia memiliki pencahayaan alami yang maksimal. Mirip dengan gaya minimalis, perabot yang digunakan juga cenderung simpel dan sederhana.

6. Nautical

Interior nautical identik dengan nuansa laut dan pantai. Berbagai dekorasi khas seperti batuan alam, kerang, dan pernak pernik lainnya bisa Anda tambahkan dalam ruang.

Desain ini juga dapat diterapkan dengan lantai berwarna biru, cokelat, atau putih. Gaya interior ini cocok diterapkan pada daerah tropis atau dekat dengan pantai.

7. Japandi

Interior Japandi tercipta dari paduan gaya Jepang dan Skandinavia. Ruang dengan gaya Japandi memiliki tampilan yang hangat, bersih, dan nyaman.

Untuk menciptakan gaya Japandi, Anda bisa menggunakan granit tile berwarna coklat. Tentunya dengan perekat keramik berkualitas sehingga suasana rumah yang diinginkan bisa tercipta.

8. Rustic

desain rumah
pexels.com

Interior rustic memberikan kesan hangat, khas pedesaan di Amerika. Gaya ini juga identik dengan penggunaan kayu serta ceiling yang terekspos. Interior rustic juga cocok jika Anda menginginkan tampilan yang menyatu dengan alam.

9. Industrial

Seperti namanya, desain industrial terinspirasi dari bangunan industri. Berbagai material seperti metal, kayu, dan beton adalah ciri khas yang wajib ada. Desain ini memiliki tampilan yang modern, simpel, dan elegan.

10. Mid Century Modern

Gaya mid century-modern mulai populer di era 1950-an. Nuansa interior ini cukup sederhana, hangat, dan memiliki lekukan yang halus.

Berbagai tone warna bisa Anda gunakan seperti kuning, abu-abu, zaitun, hingga oranye. Desain ini juga cocok jika Anda menginginkan warna yang lebih colorful.

11. Shabby Chic

Ingin memiliki ruang yang cantik dan feminim? Maka gaya shabby chic bisa menjadi pilihan. Desain ini memiliki warna dominan putih, krem, hingga pastel seperti pink.

Meski menggunakan warna yang terang, furnitur yang dipadukan cenderung bergaya vintage dan klasik. Desain ini akan memberikan kesan lembut dan vintage, namun dengan nuansa yang lebih ceria.

12. Tradisional

Interior tradisional mengacu pada gaya khas Eropa. Dekorasi dan material yang digunakan yaitu batuan alam dan kayu. Desain ini memberikan kesan ruang yang ramah, hangat, dan kuno.

13. Bohemian

Gaya bohemian memiliki ciri khas dengan paduan yang ekspresif. Anda bisa mengkombinasikan karpet, kain etnik, dan berbagai dekorasi lainnya untuk mewujudkan interior yang kental.

14. Victorian

Desain Victorian memiliki nuansa yang mewah dan megah. Gaya ini berasal dari bangunan bergaya Eropa.

Berbagai tirai mewah, chandelier, dan furnitur dengan ukiran bisa menjadi inspirasi yang tepat. Memiliki kesan mewah, granit dengan tekstur glossy bisa Anda pilih untuk menciptakan suasana yang diinginkan.

15.Transisi

Desain transisi merupakan gabungan dari tradisional dan modern. Konsep ini cocok untuk menghasilkan interior yang trendi, tetapi memiliki kesan kuno. Dalam gaya ini, warna netral seperti putih dan coklat juga menjadi ide yang tepat.

Kesimpulan

Berbagai gaya interior bisa Anda terapkan dalam ruang. Setiap desain memiliki karakter yang berbeda. Anda dapat mempelajari setiap gaya untuk menemukan pilihan yang tepat. Dengan begitu, pemilihan material seperti lantai pun bisa disesuaikan.

Apapun gaya yang Anda pilih, proses pemasangan lantai adalah hal yang penting. Lantai memiliki peran yang besar dalam mewujudkan interior ruang. Dengan begitu, produk perekat keramik terbaik seperti Sika dapat mendukung pemasangan dengan baik.

Sika memiliki pengalaman selama 113 tahun dan sudah menangani beragam proyek global, seperti MRT di Indonesia. Selain itu, Sika juga yang pertama kali mencetuskan waterproofing semen di Indonesia.

SikaCeram®-255 Big Slab dapat menjadi pilihan yang tepat untuk Anda. Produk ini memiliki kelebihan antara lain deformability, reduced vertical slipping, extender open time, and smooth application.

Dengan SikaCeram®-255 Big Slab, Anda bisa melakukan pemasangan granit dengan baik sehingga desain interior yang diinginkan bisa terwujud. Mari ketahui produk selengkapnya di sini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *