Seperti namanya, generasi sandwich ini memiliki beban yang berlapis. Mereka yang termasuk golongan ini, biasanya ditempatkan pada posisi yang susah, karena tidak hanya bertanggungjawab pada keluarga atau dirinya sendiri, tetapi juga harus bertanggungjawab pada orang tua.
Beban yang mereka pikul, secara umum adalah terkait finansial hingga emosional. Karena terlalu fokus pada keluarga dan orang tua, seringkali para generasi sandwich ini mengabaikan masa depannya, salah satunya adalah rencana pensiun.
Dengan berbekal perencanaan keuangan yang matang, kamu bisa menikmati hari pensiun dengan keuangan yang stabil. Untuk itu, banyak dari generasi sandwich yang memanfaatkan investasi deposito sebagai passive income.
Artikel ini menyajikan kiat-kiat cerdik untuk membantu generasi sandwich meraih tujuan keuangannya dan menikmati masa pensiun dengan lebih tenang.
Tantangan Unik Para Generasi Sandwich
Secara umum, sebagai generasi sandwich, tantangan yang dihadapi cukup beragam. Itulah kenapa banyak mengeluh ketika berada di posisi ini. Sebab jika tidak diatur dengan baik, tantangan yang dihadapi akan semakin mempersulit diri agar dapat terlepas dengan kondisi yang nyaman dan tenang.
1. Beban Keuangan Ganda
Beban yang cukup krusial adalah beban keuangan ganda. Sebab ada keluarga atau dirinya sendiri yang harus dinafkahi, tetapi juga pihak kedua yang biasanya adalah orang tua yang sudah lanjut usia.
Maka dari itu, banyak generasi sandwich yang umumnya juga memiliki sumber pendapatan lain. Baik dengan menggunakan investasi deposito, berjualan hingga membuka usaha sampingan lainnya.
2. Waktu Terbatas
Tumpukan tanggung jawab sering kali membuat mereka kesulitan meluangkan waktu untuk diri sendiri. Menyeimbangkan pekerjaan, merawat keluarga, dan kehidupan pribadi menjadi hal yang penuh tantangan.
3. Ketidakpastian Masa Depan
Karena ada berbagai persoalan yang perlu diselesaikan di waktu yang bersamaan. Ketidakpastian masa depan yang mereka hadapi bisa saja berupa kapan waktu yang tepat untuk pensiun hingga dari mana mendapatkan pendapatan tambahan.
Strategi untuk Hidup Nyaman Saat Pensiun
Banyak orang yang memimpikan masa pensiun dengan kondisi finansial yang terjamin, sehingga tidak perlu terus bekerja dengan keras ketika usianya sudah tidak produktif lagi. Berikut ini adalah strategi yang dapat kamu adopsi.
1. Buat Anggaran yang Realistis
Penting sekali untuk membuat anggaran biaya yang sesuai dengan kondisi keuangan, baik nominal penghasilannya hingga sumber-sumber pendapatan. Dengan membuat anggaran yang realistis, akan membantu menyusun rencana dengan lebih bijak.
2. Mulai Investasi Sedini Mungkin
Ketika masih berada di usia produktif, sebaiknya segera berinvestasi. Saat ini, ada banyak bank yang menyediakan layanan investasi, baik secara konvensional maupun virtual. Pilih instrumen yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan yang ada.
3. Manfaatkan Asuransi
Salah satu jaminan hidup yang bisa dinikmati ketika hari tua adalah asuransi. Ada berbagai jenis asuransi yang bisa dipilih, misalnya dengan membeli asuransi kesehatan.
4. Libatkan Keluarga
Kamu dapat mengawali obrolan terkait rencana masa pensiun bersama dengan keluarga dekat. Hal ini akan membantu dalam mencari solusi terbaik dalam membuat rencana pensiun di masa tua.
5. Pertimbangkan Pendapatan Tambahan
Cobalah untuk mencari sumber pendapatan lain selain gaji pokok yang diterima. Beberapa hal yang bisa dilakukan adalah dengan membuat layanan jasa sesuai kemampuan, berdagang, membuat usaha rumahan hingga berinvestasi sebagai passive income.
6. Manfaatkan Teknologi
Hal yang tidak bisa lewatkan adalah dengan memanfaatkan kemajuan teknologi. Ini akan membantu dalam menyusun rencana pensiun di hari tua. Sebagai contohnya, kamu bisa memanfaatkan bank digital sebagai media untuk berinvestasi maupun menyusun rancangan keuangan.
Dengan demikian, kamu dapat secara bertahap mengumpulkan dana pensiun sambil tetap menjaga likuiditas. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan perencana keuangan untuk mendapatkan panduan yang lebih personal.
Salah satu kunci agar bisa menikmati masa pensiun sesuai harapan adalah disiplin terhadap rencana keuangannya. Karena mau bagaimanapun, sebagai generasi sandwich akan diminta bertanggungjawab terhadap dirinya sendiri dan keluarganya.
Berbekal informasi di atas, paling tidak kamu bisa mewujudkan masa tua dengan bebas finansial yang menenangkan. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk merencanakan masa tua adalah dengan investasi deposito di Aplikasi digibank by DBS.
Investasi deposito ini menawarkan tingkat suku bunga yang kompetitif dan jangka waktunya lebih fleksibel untuk diatur sesuai dengan rencana yang ada. Selain itu, dengan berinvestasi melalui Aplikasi digibank by DBS, kamu memiliki kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan digibank Advisor.
Mereka akan memberikan rekomendasi strategi investasi yang disesuaikan dengan kebutuhan, mulai dari profil pribadi dan tujuan investasi hingga mempertimbangkan kondisi ekonomi terkini, termasuk menjawab pertanyaan terkait cara menghitung bunga deposito.
Kamu juga akan mendapatkan informasi terkait edukasi keuangan dan investasi pada layanan Wealth 101, yang disampaikan langsung oleh pakar dari Aplikasi digibank by DBS. Dari adanya layanan tersebut, tidak menutup kemungkinan, bisa mendapatkan informasi mengenai cara menghitung bunga deposito.
Tidak hanya itu saja, tetapi Aplikasi digibank by DBS juga menyediakan 150+ produk investasi dengan anggaran yang terjangkau, dan dapat dialihkan maupun diperjual belikan dengan mudah hanya dari satu aplikasi saja. Nah, untuk menikmati masa pensiun dengan membahagiakan, sebaiknya kamu merencanakan keuangan dengan matang dan harus disiplin dengan manajemen tersebut.
Karena butuh persiapan waktu yang cukup panjang, kamu dapat segera memulainya. Untuk membantu mendapatkan berbagai informasi yang lengkap terkait investasi deposito pada Aplikasi digibank by DBS, kamu dapat membacanya di sini.